Setengah Tahun Kepemimpinan Ikfina
Setengah dekade sudah Ikfina Hesti Fauziyah menjabat sebagai
Ketua Dema Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (FUHum) Universitas Islam Negeri
Walisongo. Terhitung sejak pelantikan pada tanggal 28 Februari 2019 Ikfina
menjadi Dema sah FUHum.
Sebagai Ketua Dema wanita, dia juga aktif
di organisasi ektra yakni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia(PMII). Selain
itu, dia merupakan mahasiswa yang aktif
saat di dalam perkuliahan sebagaimana ungkapan Asri mahasiswa Jurusan Ilmu Al
Quran dan Tafsir (IAT).
“Dari dulu aku tahu kalau dia orangnya
memang aktif, dia di kelas kritis, di luar juga aktif di PMII,” pungkas Asri saat diwawancarai anggota Annisa Senin,03/06/19.
Rahma, anggota Himpunan Mahasiswa Jurusan IAT
mengungkapkan bahwa dirinnya sangat mendukung pribadi wanita seperti ketua
demanya, turut andil dalam dunia perpolitikan, baik itu berskala besar maupun
kecil seperti di kampus.
“Wanita menjadi ketua organisasi di kampus
mempunyai banyak tanggung jawab yang diemban , dia juga memikirkan bagaimana
nasib organisasi untuk masa mendatang, saya juga mendukung atas komitmenya
sebagai ketua dema” Ujar Rahma saat ditemui anggota Annisa Jum’at, 07/0619.
Misi Terbengkalai
Anggota dema, Orang yang namanya tidak mau
disebutkan, selama kepemimpinan Ikfina tidak merasa banyak perubahan, bahkan
Visi dan Misi yang ia tawarkan saat pemilihan masih banyak yang belum
terealisasikan.
“Setahu saya selama ini ya gitu-gitu aja,
gak ada banyak perubahan. Janji yang dikampanyekan pun sekedar angin lalu
setelah terpilih,” Pangkasnya.
Hal senada juga dirasakan Asri, mahasiswa
Jurusan IAT. Dia mengatakan bahwa elama periode kepemipinan ketua dema FUHum
tak ada perubahan yang signifikan yang dirasakan. Perubahan yang dijanjikan
sekedar ucapan belaka tanpa ada kelanjutanya.
“ Emang mereka kerjanya ngapain? mereka sudah melakukan apa juga gak jelas,
saya kuliah tiga tahun juga gak ngerasa diurusin oleh orang-orang dema, mereka
itu cuma bisa janji saat pemilihan agar dipilih, ” ujarnya saat ditemui anggota
Annisa.
0 komentar:
Posting Komentar